6 Unsur Dasar Penulisan bagi Penulis Pemula

Jumat, 9 April 2021 adalah hari ketigaku mengikuti pelatihan belajar menulis yang diselengarakan oleh Komunitas Sejuta Guru Ngeblog - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Narasumber hebat yang memberi materi kali ini adalah seorang ibu Rita Wati, S. Kom. Beliau belum lama belajar menulis,baru sekitar satu tahun, Mengikuti pelatihan menulis di awal pandemi, tetapi sudah banyak sekali buku yang telah ditulis. Prestasi yang beliau raih pasti berkat semangat dan kegigihan untuk menulis dan terus menulis. 

Gambar: buku karya Rita Wati, S. Kom

Ada satu pertanyaan yang dilontarkan oleh narasumber "kira-kira menulis itu susah apa tidak? dan pasti banyak sekali yang menjawab "ya". Banyak  menyebabkan atau alasan kenapa kita susah menulis seperti susah ide, miskin kosa kata, sulit merangkai kata, susah memulai, bingung mau menulis apa, tidak percaya diri, merasa tulisannya jelek, atau merasa tulisan tidak layak untuk di baca. Tetapi jika ingin menjadi penulis semua permasalahan yang timbul buang saja.

Ada enam unsur dasar penulisan yang harus dipahami bagi penulis pemula, yaitu 5W1H yang meliputi

1. What (apa)

Dalam satu tulisan kita harus menentukan peristiwa apa yang sedang terjadi? Apa dampaknya? apakah peristiwa tersebut menimbulkan kerugian? 

2. Who (siapa)

Tulisan bertujuan untuk memberikan informasi seputar orang-orang yang terlibat dalam cerita yang yang tulis. 

3.When (kapan)

Kapan kejadian dari peristiwa yang akan diceritakan dalam bentuk tulisan kepada pembaca.

4. Where (di mana)

Di mana kejadian/ peristiwa yang akan diceritakan 

5. Why (mengapa)

Alasan mengapa kita ingin menceritakan peristiwa supaya kita bisa menyampaikan pesan kepada pembaca

6. How (bagaimana)

Penggunaan unsur how ini akan membantu pembaca memahami alur cerita.

Selain keenam unsur di atas masih ada satu yang harus diperhatikan oleh penulis pemula yaitu perhatikan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) yang dulu kita kenal dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). Kita bisa search di google, menggunakan kamus Bahasa Indonesia ataupun menginstal aplikasi seperti KBBI V. Hal ini dapat membantu kita jika ada kata-kata baku yang masih ragu kebenarannya. Perhatikan kembali susunan kalimat yang pernah kita pelajari sejak duduk di bangku Sekolah Dasar  yaitu  Subyek, Predikat, Obyek dan Keterangan 

Jika telah terpenuhi ke 6 unsur tersebut dan dapat mamperhatikan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia maka kita akan dimudahkan untuk menjadi seorang penulis dan tulisan kita mudah dipahami oleh pembaca. Sebagai penulis pemula jika belum banyak mengetahui tentang kaidah penulisan jangan takut. Teruslah menulis, tuangkan semua ide yang ada dalam tulisan jangan pernah takut salah selesaikan tulisan ketika ide datang.


Jumat, 9 April 2021

Resume 3

Tema: Dasar Penulisan

Narasumber : Rita Wati, S.Kom

Gelombang : 18





Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Kiat Menulis Cerita Fiksi

Teknik Jitu Memasarkan Buku

Tips Mengembangkan Tulisan Non Fiksi